BBPSIK Jogja – Suksesnya Pembukaan Pekan Standar (PeSTA) Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang digagas oleh Badan Standar Instrumen – BSI LHK pada Selasa (10/09/24) di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti juga menjadi tolak ukur keberhasilan Soft Launching KeMIS PON di booth BSILHK. Knowledge Management Information System Profound Objective Novelty atau disingkat KeMIS PON adalah bentuk ide gagasan yang tertuang dalam proyek perubahan dari Kepala Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Kehutanan (BBPSIK), Dwi Prabowo Yuga Suseno, S.Si., M.Sc., Ph.D. “Ini adalah sebuah sistem manajemen pengetahuan yang inovatif dan terintegrasi untuk mendukung pelaksanaan dan validasi standar di berbagai sektor khususunya kehutanan dan lingkungan hidup,” terangnya.
Lebih lanjut Bapak Bowo menyampaikan bahwa di era yang serba cepat, pengelolaan pengetahuan yang efektif sangatlah penting dan untuk menunjang dan membantu pelaku bisnis meningkatkan operasionalnya maka dibutuhkan akses ke solusi yang telah terbukti efektif. Dengan kehadiran KeMIS PON diharapkan para pengguna dapat dengan mudah mencari informasi terkait dengan praktik terbaik di berbagai sektor industri mulai dari tata kelola lingkungan, manajemen resiko hingga standar keamanan.
“Seperti disimak bersama tadi, Ibu Menteri KLHK pada sambutan Pembukaan PeSTA juga menyinggung mengenai standar yang harus berdasarkan scientific dan knowledge, maka saya rasa KeMIS PON sangatlah sesuai,” tambahnya.
Aset pengetahuan lapangan diperlukan dalam proses validasi standar untuk menyamajan persepsi semua pihak mengenai komponen standar/substansi standar (seeing is believing), untuk meningkatkan akurasi dalam pengambilan keputusan (misal dalam memberikan rekomendasi tindakan korektif), untuk dapat membantu adopsi praktek terbaik (best practice) ke dalam standar, membantu meningkatkan kapasitas dan kompetensi validator (mendukung organisasi adaptif dan pembelajar).
Mempertimbangkan kebutuhan validator untuk dapat memperoleh pengetahuan substansial dan lapangan yang memadai tentang standar yang sedang disusun, maka strategi yang diterapkan adalah dengan bekerjasama dengan para BPSILHK agar mereka dapat mendokumentasikan kegiatan uji terap dalam bentuk audio-visual.
“Sistem ini didesain berbasis online (platform digital) untuk memberikan informasi best practices visualisasi penerapan standar, konsep dokumen standar untuk tujuan perumusan standar, validasi dan penerapan standar,” tambahnya.
Ir. Ary Sudijanto, MSE, selaku Kepala BSILHK yang menghadiri kegiatan ini menyambut baik dan memberikan apresiasi penuh atas proyek perubahan ini. “Kita punya aplikasi LINE yang tadi sudah dilaunching juga dan harapan kedepannya KeMIS PON ini dapat diintegrasikan untuk mendukung LINE”, ungkapnya.
Launching ini juga dihadiri oleh para Kepala Satker Lingkup BSILHK seluruh Indonesia dan beberapa tamu undangan.
Penyaji : Uki Maharani Pamukti
Editor : Rinto H.
Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Kehutanan (BBPSIK) Yogyakarta:
Jl. Palagan Tentara Pelajar KM 15 Purwobinangun, Kec. Pakem, Kab. Sleman, Yogyakarta (Indonesia)
Telp. (0274) 895954; 896080
Email : bbpsikjogja@menlhk.go.id
Website : https://jogja.bsilhk.menlhk.go.id/
Instagram : https://www.instagram.com/bbpsik_jogja/
Facebook : https://www.facebook.com/bbpsikjogja/
Twitter : https://x.com/bbpsik_jogja
Youtube : https://www.youtube.com/BBPSIKJogja