Jl. Palagan Tentara Pelajar, km.15 Purwobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta, 55582
Phone 0274-895954, Fax 0274-896080
bbpsikjogja@menlhk.go.id

KEPALA BSILHK TANAM BIBIT EUCALYPTUS DEGLUPTA DI HUTAN PELANGI

BBPSIK Jogja – Beberapa hari yang lalu, Kepala Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BSILHK), Ir. Ary Sudijanto, MSE., melaksanakan kunjungan kerja ke KHDTK Sumberwringin, Bondowoso, Sabtu (28/09/24).

Pada kesempatan itu, Kepala BSILHK didampingi oleh Kepala Bidang PVSI, Retisa Mutiaradevi, S.Kom., MCA. dan tim BBPSIK Jogja yang terdiri dari Koordinator KHDTK, Ketua Tim Kerja KHDTK Sumberwringin dan Pengelola KHDTK Padekan Malang dan Sumberwringin.

Di Hutan Pelangi atau KHDTK Sumberwringin, Kepala BSILHK menanam bibit Eucalyptus deglupta atau Leda, kemudian diikuti oleh Kepala Bidang PVSI dan rombongan lainnya.  Selesai melakukan penanaman, Kepala BSILHK mengunjungi dan berdiskusi di Warekit (pondok kerja) KHDTK Sumberwringin.

Sebelumnya, dalam perjalanan menuju ke Hutan Pelangi, Kepala BSILHK dan rombongan terlebih dahulu beristirahat dan berbincang-bincang dengan perangkat Desa Sumberwringin yaitu Kaur Perencanaan dan Tata Usaha, juga Direktur BUMDESA Raung Asri di Teduh Glamping Sumberwringin.

Sekedar mengingatkkan kembali mengapa KHDTK Sumberwringin disebut juga hutan pelangi?  Di KHDTK Sumberwringin terdapat pohon Eucalyptus deglupta.  Pohon ini termasuk spesies pohon tinggi. Umumnya dikenal sebagai eucalyptus pelangi, getah Mindanao, atau getah pelangi. Pohon ini berasal dari Filipina, Indonesia, dan Papua Nugini.

Batang pohon deglupta di hutan pelangi berwarna-warni seperti pelangi, yakni hijau, kuning, merah, jingga, sampai biru tua, dan coklat. Warna yang keluar dari batang pohon ini bersifat alami. Warna-warni itu disebabkan oleh proses oksidasi antara kambium dengan oksigen, sehingga ketika getah atau kambium mengelupas terjadi gradasi warna.

Siklus pergantian kambium masing-masing pohon memang berbeda, sehingga tampak seperti pelangi. Ada pohon yang dominan hijau, jingga, kuning, dan warna lainnya, maka dari itu KHDTK Sumberwringin juga disebut hutan pelangi. Kawasan hutan pelangi sendiri sudah ada sejak jaman Belanda, tepatnya sekitar tahun 1939.

 

Kontributor     : SUWANDI

Penyaji           : MNA

Edito              : RH

 

Lihat juga: https://www.instagram.com/bbpsik_jogja

 

Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Kehutanan (BBPSIK) Yogyakarta:

Jl. Palagan Tentara Pelajar KM 15 Purwobinangun, Kec. Pakem, Kab. Sleman, Yogyakarta (Indonesia)

Telp. (0274) 895954; 896080

Email             : bbpsikjogja@menlhk.go.id

Website         : https://jogja.bsilhk.menlhk.go.id/

Instagram      : https://www.instagram.com/bbpsik_jogja/

Facebook       : https://www.facebook.com/bbpsikjogja/

Twitter           : https://x.com/bbpsik_jogja

Youtube         : https://www.youtube.com/BBPSIKJogja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *