VALIDASI SUMBER BENIH UNGGUL KHDTK WONOGIRI UNTUK MENDUKUNG PEMBANGUNAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI (HTI)
BBPSIK Jogja – Memorandum Kepala Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan No: M.4/BSI/SET.13/PLA.2/4/2022 tanggal 8 April 2022, hal penataan KHDTK BSILHK Tahun 2022 menyebutkan bahwa operasional pengelolaan KHDTK agar dilaksanakan oleh Bidang Pengujian dan Validasi Standar Instrumen pada lingkup Balai Besar.
“Kegiatan validasi standar penyediaan benih di KHDTK Wonogiri bertujuan untuk mengetahui seberapa besar potensi pemanfaatan sumber daya genetik yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber benih berdasarkan standar instrumen penyediaan benih yang ada dan atau diperlukan adanya standar khusus tentang penyediaan benih unggul. KHDTK Wonogiri merupakan laboratorium lapangan sebagai sarana untuk kegiatan validasi standar instrumen kehutanan, untuk mendukung pembangunan kehutanan berkelanjutan secara lestari. Ada 6 (enam) plot sumber benih unggul sebagai penyediaan sumber benih unggul yang sudah mendapatkan sertifikasi dari Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Wilayah I Sumatera Selatan,” kata Surip, S.Hut.,M.Sc. anggota Tim Pengelola KHDTK Wonogiri.
“Hal ini membuktikan bahwa KHDTK Wonogiri siap mendukung pembangunan kehutanan berkelanjutan dan lestari. Adapun plot sumber benih unggul tersebut diantaranya adalah Kebun Benih Semai (KBS) F1, F2 dan F3 jenis Acacia mangium, KBS F1 jenis Acacia auriculiformis dan KBS F1 dan F2 jenis Eucalyptus pellita,” lanjut PEH Muda ini di ruang kerjanya.
Selain jenis tersebut juga ada potensi sumber genetik benih jenis lainnya saat ini dalam proses finalisasi seleksi dan sertifikasi diantaranya adalah Kebun Benih (KB) jenis Acacia hibrida, KB Klon jenis E. pellita, KB Klon jenis Jati, KB Provenans jenis Nyamplung dan KBS F1 jenis Malapari.
Wahyunisari, S.Hut sebagai Koordinator Tim Pengelola KHDTK Wonogiri juga menambahkan bahwa untuk mendukung ketersediaan benih unggul di KHDTK Wonogiri pada bulan Agustus ini dilakukan kegiatan pelabelan ulang agar identitas individu pohon tidak hilang dan dapat ditelusur asal usulnya. Sebelum kegiatan pelabelan juga dilakukan kegiatan pembabatan semak belukar dan inventarisasi tegakan.
Menutup perbincangan, Surip menambahkan bahwa dengan berjalannya waktu para pelaku usaha kehutanan diantaranya seperti kelompok PT. SINARMAS, Kelompok PT. Djarum, PT. Plasma Nutfah Marind Papua, PT. Triwira Asta Bharata, PT Wana Subur Lestari, PT Mayangkara Tanaman Industri dan lainnya sudah sering memanfaatkan materi genetik benih unggul yang ada di KHDTK Wonogiri untuk pembangunan HTI di luar Jawa.
Kontributor : Surip, S.Hut.,M.Sc. dan Wahyunisari, S.Hut.
Penyaji : Endang Dwi L
Editor : Rinto H.
Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Kehutanan (BBPSIK) Yogyakarta:
Jl. Palagan Tentara Pelajar KM15 Purwobinangun, Kec. Pakem, Kab. Sleman, Yogyakarta (Indonesia)
Telp. (0274) 895954; 896080
Email : bbpsikjogja@gmail.com
Website : http://172.16.3.237/
Instagram : https://www.instagram.com/bbpsik_jogja/
Facebook : https://www.facebook.com/bbpsikjogja/
Twitter : https://twitter.com/bbpsik_jogja
Youtube : http://youtube.com/c/BiotiforJogja